Assalamualaikum sahabat-sahabat sekalian......
hurm,lama benar rasanya x update blog nieh...fuuuh fuhhhhh..erm,dah berhabuk pon....al maklumlah busy sket...hee...mengalahkan menteri plak......
erm,tanpa disedari,waktu menginjak dari detik ke detik..dari minggu ke bulan,dari bulan ke tahun...betapa pantasnya masa berjalan....berapa banyakkah amalan yang kita lakukan sebagai persiapan untuk ke destinasi baru......setiap detik yang berlalu itu mendekatkan lagi jarak kita dengan kematian....
Ya Allah,betapa aku sungguh lalai dalam mengingati mati...setiap detik penuh keceriaan....seolah-olah aku tidak akan mati untuk selamanya...Seandainya esok ajal menjemputku,apakah bisa aku menjawab segala persoalan yang ditanyakan oleh dua penemuduga mungkar dan nakir....Allah,tuhan yang maha pengampun lagi maha penyayang,penuhilah jiwaku dengan nur hidayahmu...aku tidak rela mati dalam kekufuran....semoga aku akan sentiasa dilindungi olehmu Ya Allah....
bercakap soal mati,betapa kerapnya malaikat maut melihat dan merenung wajah kita...70 kali dalam masa 24 jam.....seandainya kita sedar malaikat maut sedang merenung dan melihat kita untuk dicabut nyawa,pasti kita akan merasa ketakutan dan mempersiapkan amal ibadat secukupnya.....
wahai teman-teman seperjuangan,perlengkapkanlah amal ibadat secukupnya sebagai persediaan untuk kita menghadapi saat kematian.....
cukuplah sampai di sini dahulu...sebelum itu,bacalah ini sebagai peringatan...
NOSTALGIA KEMATIAN
kematian,
suatu kemestian dalam kehidupan,
setiap yang hidup pasti merasainya,
tidak ada yang terlepas darinya,
tidak kenal usia ataupun masa.
kematian,
amatlah ditakuti setiap umat manusia,
apatah lagi yang tak beriman kepadanya
,kecuali yang sedia menanti,
dengan iman penuh di dada.
Kematian,
pabila jasad terbujur kaku,
di pembaringan,
tiada apa yang dapat kita lakukan,
tiada harta yang kita bawakan,
hanyalah sehelai kain kafan.
kematian,
pabilaa jasad kita dikuburkan,
ditimbus tanah ditinggalkan,
di baca talqin ilmu akhiran,
hanya amalan menjadi teman.........
Sesungguhnya,bukan kita yang menentukan ajal.....ayah,ayu rindukan ayah sangat-sangat....belum sempat ayu
menikmati kasih ayah...belum puas ayu mengenggam tangan ayah..terkontang-kanting rasanya hidup ini tanpa ayah...hanya kesabaran yang masih tinggal...ayah,bagaimana harus ayu pikul tanggungjawab sebagai kakak ayah...ayu sendiri masih terlalu cetek ilmu.... ayah,moga ayah tenang disana..anakmu ini akan sentiasa mendoakan ayah...ayu sayang ayah sangat-sangat.........=( (al-fatihah untuk ayah)
ukhuwwah fillah.......
No comments:
Post a Comment